All on my mind

Wednesday, January 25, 2006

Fearless: A Huo Yuanjia Biography

Jet Li dalam film ini bukanlah menjadi Wong Feihung seperti karya-karya awalnya walaupun jika melihat trailernya terasa mirip. Di film ini ia memerankan seorang guru besar Wu Shu, Huo Yuanjia (1868-1910), pd saat Cina sedang kacau karena banyaknya negara asing yang masuk ke daratan Cina.

When u watch this film, you won't find Wong Feihung, krn Huo Yuanjia merupakan karakter yg sama sekali berbeda dgn Feihung. Awalnya Yuanjia merupakan seorang
petarung yg keras kepala dan sombong sampai akhirnya terjadi tragedi dimana seluruh keluarga Huo dibunuh oleh pihak lawan yang mati saat bertarung dengan Yuanjia. Hancur krn keluarganya habis, Yuanjia pun pergi melarikan diri dan berusaha melupakan pengalaman pahitnya. Di tempat barunya dia belajar hal baru dalam kehidupan bersama seseorang nenek dan gadis buta. Ketika dia kembali ke kota (Tian Jin) dia mendapati banyak hal yang berubah dan bersama sahabatnya dia mendirikan perguruan Wu Shu, Jin Wu Sports Federation yg saat ini sudah memiliki cabang di lebih 50 negara, serta membela nama bangsa Cina yang dilecehkan oleh kehadiran tentara asing lewat pertandingan bela diri internasional. Endingnya agak controversial krn di film dia diracun pada saat pertandingan, sementara di beberapa sumber dikatakan bahwa dia diracun lewat obat flu-nya.

Film ini dikatakan film terakhir bela diri Jet Li. Sebagai film bela diri ini membawa memory kembali saat menonton film-film Jet Li pada jaman baheula tapi
lebih membumi tidak ada tendangan tanpa bayangan ataupun gerakan terbang melewati atap-atap rumah. Coreografinya ditata dengan baik begitu pula dengan sound efeknya.

Dibintangi juga oleh salah satu Bond's girl, Michelle Yeoh, film ini diclaim sebagai film terbaik Jet Li. Walaupun sudah menembus Hollywood lewat Lethal Weapon 4 ataupun Danny the Dog, jenis film inilah yg membuat nama Jet Li dikenal di dunia.

Bagi penggemar Jet Li jgn lupa untuk menyaksikan film ini. "Fate Made Him A Warrior, Courage Made Him A Hero." (3.5* out of 5*)

QOTM: "The Three Principles of Jin Wuu Sport Federation: Wisdom, Philosophy, Courage"


Havenu Shallom Alechem
[pst-e]

Tuesday, January 24, 2006

Taon Baru Imlek

Taon baru Imlek (Sienci) ato yg jg dikenal sbg taon baru confucius 1 Ciap Gwee 2556 akan jatuh pd tgl 29 Januari 2006. Tahun Ayam akan berganti menjadi tahun anjing.

Kaisar Han Bu Tee (140-86 SM) dr Dinasti Han (205 SM - 220 M) menetapkan ajaran Confucius sbg agama resmi dan penanggalan yg dianjurkan dimulai dari hari kelahiran
Confucius (Kong Hu Chu), yg disebut sbg He Lek mulai tahun 551 SM sehingga penanggalan Imlek dan Masehi selisih 551 tahun. Jd sebentar lagi tahun imleknya
adalah 2006 + 551 = 2557.

Tahun Baru Imlek muncul dr tradisi Tiongkok yg agraris. Penanggalan ini cocok bagi petani krn dihitung berdasarkan musim, peredaran matahari, serta iklim, sehingga penanggalan ini jadi populer yg disebut Long Lek (tanggalan petani). Hal ini sangat
disyukuri oleh petani, krn selain panen, masa itu baik untuk penanaman kembali untuk musim berikutnya. Selain bersyukur, Imlek jg menimbulkan harapan baru untuk masa depan yg lebih baik.

Sistem penanggalan ini banyak digunakan di negara lain seperti Jepang, Korea, Burma, Vietnam dan yg lainnya walaupun memiliki nama yg berbeda tapi hari tahun barunya sama. Di negara2 Asia Timur dimana agama Budha sekte Mahayana berkembang, penanggalan Imlek digunakan jg untuk menentukan hari2 suci keagamaan.

Penanggalan Imlek semula didasarkan atas peredaran bulan mengelilingi bumi (lunar calender) dan sudah dikenal ribuan tahun sebelum masehi. Uniknya, penanggalan ini jg didasari peredaran bumi mengelilingi matahari (solar calender) spt penanggalan
masehi. Dengan perpaduan itu dilakukan penyesuain melalui mekanisme yg dikenal "Lun Gwee" (bulan ulang) atau penyisipan 2 bulan tambahan setiap 5 tahun. Dengan penyesuaian ini penanggalan Imlek disebut juga sebagai sistem lunisolar.

Menurut sejarah, penanggalan Imlek dimulai dari tahun 2637 SM, pd pemerintahan Kaisar Oet Tee/Huang Ti (2698-2598 SM) yg mengeluarkan siklus pertama pd tahun
ke-61 masa pemerintahannya. Pemberian nama Imlek yg berasal dr He Lek, yakni penanggalan dinasti Ke/Hsia (2205-1766 SM) dimana pertama kali mengenalkan penanggalan berdasarkan solar dan tahun barunya bertepatan dgn tibanya musim semi. Dinasti Sing/Ien (1766-1122 SM) menetapkan tahun barunya mengikuti Dinasti He, yaitu akhir musim dingin.

Kong Hu Chu yg hidup di dinasti Cou/Chin (1122-255 SM) merasakan bhw sistem penanggalan yg dipakai Dinasti sebelumnya kurang praktis, krn tahun baru jatuh pd
hari Tangcik (Tung Tze) yg merupakan hari tengah musim dingin, maka menurutnya penanggalan dinasti He yg paling tepat, berdasarkan perkataannya: "Pakailah
penanggalan Dinasti He ..." Kitab Sabda Suci (Lun Gi / Lun Yu) jilid XV : 11.

Tahun baru Kong Hu Chu (Imlek) selalu jatuh pd bulan baru (Chee It/Chu Yi) setelah memasuki Tai Han (T Kan) 21 Januari sampai tibanya Hi Swi (Yi Suei) 19 Februari. Jadi tahun baru Imlek akan selalu berada antara ke-2 tanggal tersebut.


Havenu Shallom Alechem
[pst-e]

Tuesday, January 03, 2006

GOAL: Every Dream Has Beginning

Santiago Munez (Kuno Becker) seorang imigran gelap asal Mexico, memiliki sebuah impian, yaitu bermain sepak bola professional. Di sela-sela pekerjaannya sebagai tukang kebun dan pengantar makanan di restoran Cina, dia juga bermain sepakbola di liga amatir Los Angeles.

Bakatnya dilihat oleh Glen Foy (Stephen Dilane), seorang mantan pesepakbola dan pencari bakat, mengundang Santiago untuk melakukan trial di Inggris, Newcastle United. Santiago yang berasal dari keluarga miskin ditentang oleh ayahnya karena mimpinya dianggap terlalu bodoh untuk dicapai. Namun, karena dia sudah bertekad, dia nekad untuk mengejar mimpinya. Sendirian di Inggris, dimana sepakbola telah menjadi agama resminya, diapun berjuang untuk meraih mimpinya.

Dibandingkan film-film yg bergenre olah raga, film ini mengambil sisi yang realistis dimana seorang anak memiliki mimpi, dia berjuang untuk meraihnya, dan mimpi itu tercapai, lengkap dengan skandal-skandal dapat terjadi terhadap seorang pesepakbola. Secara acting, para pemerannya dapat menunjukkan ekspresinya dengan baik, terlihat real. Pertandingan2 yang dimainkan juga seperti pertandingan yang sebenarnya seperti yang biasa kita tonton di televisi. Pemain2 bolanya juga pemain bola asli sekitar 2 atau 3 tahunan yang lalu. Saat pertandingan melawan Liverpool, terlihat adanya Gerard ataupun Crouch.

Film ini mampu menangkap suasana pertandingan baik saat Santiago masih berada di cadangan dan menonton pertandingan first team maupun saat Santiago bermain di lapangan. Penggambaran suasana kota Newcastle juga ditonjolkan, terutama untuk “Katedral”-nya yang bernama St. James Park. Hadir pula beberapa cameo pesepakbola ternama, yaitu Alan Shearer, David Beckham, Zinedine Zidane, dan juga Raul Gonzales.

Sutradara Danny Cannon (CSI) merencanakan bahwa film ini akan menjadi trilogy, dengan puncaknya bersetting di piala dunia 2006, dan juga lebih banyak pemain
sepakbola yg mendukungnya. Goal, yang berarti gol atau tujuan mau mengajarkan
bahwa dalam hidup kita perlu memiliki mimpi, dan untuk menggapai mimpi itu diperlukan kerja keras dan perjuangan. Santiago berhasil mencapai mimpinya untuk
menjadi seorang pesepakbola pro dan tidak sekedar bermain di tim cadangan, tapi berada di tim pertama dan membantu Newcastle untuk meraih jatah tiket ke Liga Champion Eropa.

If you have a dream then work hard and focus for it, and when the chance comes, grab it! Di tahun baru ini, pastikan bahwa yang terbaik akan datang. The best is yet to come! Happy New Year 2006… (Btw, I give this movie 4* out of 5*)


Havenu Shallom Alechem.
[pst-e]

QOTM: “I’ve spent muddy days watching young lads beat the hell out of each others. But once in a while, there’s one that come along and lifts your heart” – Glen Foy